Whatsapp
INA
ENG
5 Hal Yang Harus Dihindari Untuk Menjaga Produktivitas Saat Bekerja

5 Hal Yang Harus Dihindari Untuk Menjaga Produktivitas Saat Bekerja

09 Jun 2023
5 Hal Yang Harus Dihindari Untuk Menjaga Produktivitas Saat Bekerja

5 Hal Yang Harus Dihindari Untuk Menjaga Produktivitas Saat Bekerja 09 Jun 2023

Bekerja secara produktif pastinya menjadi impian semua orang (dan juga impian atasan kita hehe). 


Tetapi kenyataannya, menjaga produktivitas kerja kita agar tetap tinggi bukanlah hal yang mudah.


Tentunya memang ada beberapa faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja kita (dan jangan sampai menyalahkan makan siang yang membuat kita mengantuk yah, karena memang kita membutuhkannya).


Ternyata, ada 5 hal yang secara “tidak langsung” ataupun “tidak disadari” sangat mempengaruhi produktivitas kerja kita. Nahh.. hal – hal inilah yang sebisa mungkin dihindari.




1. Menggunakan Media Sosial

Ayo jujurr…. Pastinya kita semua punya paling tidak 1 akun media sosial, entah itu Facebook, Instagram, Youtube, TikTok, dan lainnya. Dan kalau boleh lebih jujur lagi… hmm… mungkin saja nih, kita menggunakannya “sedikit berlebihan”, terutama pada saat jam kerja.


Memang kelihatannya tidak signifikan, karena mungkin kita hanya menghabiskan 1 – 2 menit, untuk scroll ke bawah, dan melihat hal – hal baru apa saja yang diposting oleh teman – teman kita. Nah… ternyata letak bahayanya adalah butuh  sangat banyak waktu untuk kembali fokus dan berkosentrasi kembali ke pekerjaan kita yang sempat kita tinggalkan sebelumnya. Apalagi jika kita menggunakan media sosial kita sampai 5 – 6 kali selama jam kerja.


Solusinya? Tentunya ada baiknya kita matikan saja media sosial kita seluruhnya selama jam kerja. Tidak perlu khawatir, karena ada sangat banyak waktu luang yang dapat kita gunakan selepas jam kerja nanti.




2. Membalas Email

Bagaimana dengan email – email yang terkait dengan pekerjaan? Bukankah sudah menjadi kewajiban kita untuk membalasnya?

Hmm.. memang betul. Tetapi jika ada banyak sekali email yang masuk ke kotak masuk kita dan kita harus membalasnya semua di waktu yang bersamaan, sudah pasti kita akan menjadi sangat lelah setelahnya.


Alih – alih membalas semua email di satu waktu, cobalah untuk menyortir email yang masuk. Pisahkan antara email – email yang memang memiliki prioritas tinggi untuk dijawab segera, dan email – email yang bisa ditunda sejenak.


Hal lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan mengalokasikan waktu khusus di sela – sela jam kerja dengan interval waktu yang sudah kita tentukan (misalnya 5 menit setiap 1 jam). Dan tentunya, balaslah email yang mendesak terlebih dahulu. Setelah itu, tutuplah email, dan fokuskan konsentrasi kita kembali kepada pekerjaan kita.


Jangan khawatir... kita akan memiliki waktu 5 menit kembali untuk membalas email – email lainnya di jam berikutnya 😊




3. Panggilan Telepon

Jika pekerjaan utama kita bukanlah layanan pelanggan (Customer Service) yang memang tugas utamanya adalah menjawab semua panggilan telepon yang masuk, sangat direkomendasikan bagi kita untuk membatasi panggilan telepon. Karena faktanya, panggilan telepon bisa dikatakan sebagai salah satu pekerjaan yang sangat menguras tenaga dan konsentrasi, yang sudah dipastikan akan cukup mengganggu konsentrasi kita kepada pekerjaan yang sebelumnya kita kerjakan. Jadi… cobalah untuk membatasinya atau menggantinya dengan alternatif lain, seperti voice mail ataupun email.


Jika panggilan telepon memang tidak terelakkan, buatlah janji panggilan telepon terlebih dahulu. Dengan demikian, kita bisa mengalokasikan waktu khusus untuk mengubah porsi konsentrasi kita dari pekerjaan yang tengah kita lakukan kepada panggilan telepon yang akan kita jawab.




4. Multitasking

Kelihatan “super sibuk” selama bekerja?

Hmm.. sebenarnya bisa jadi ini bukan pujian ataupun hal yang produktif loh, apalagi jika kita berusaha untuk mengerjakan berbagai tugas sekaligus dalam satu waktu.


Ada alasan yang sudah sangat jelas mengapa setiap orang memiliki deskripsi pekerjaan dan tanggung jawabnya masing – masing. Dan tentunya hal itu adalah untuk menjamin produktivitas pekerjaan yang dilakukan oleh masing – masing individu.


Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa bagaimanapun terampilnya kita, tetap dibutuhkan waktu ekstra bagi kita untuk melakukan “transisi” konsentrasi dari satu tugas ke tugas lainnya. Alih – alih menjadi “produktif”, kita malah menjadi “super sibuk” dan “super stress”.


Solusi terbaik adalah dengan memisahkan pekerjaan berdasarkan “tingkat prioritas” dan “tingkat mendesaknya” (misalnya seorang Web Designer atau Web Developer yang harus segera menyelesaikan desain web karena dikejar tenggat waktu, atau membetulkan error website yang memang krusial). Utamakan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan tingkat prioritas tertinggi dan paling mendesak terlebih dahulu, baru beralih ke pekerjaan lain dengan tingkat prioritas yang lebih rendah dan waktu yang lebih longgar




5. Obrolan Dengan Rekan Kerja

Hal terakhir yang sebaiknya kita hindari agar produktivitas kerja kita tetap terjaga adalah rekan kerja.


Eitss… bukan berarti kita harus benar – benar menghindari mereka secara harafiah loh…


Yang harus kita hindari adalah waktu untuk “bersosialisasi” dengan para rekan kerja apabila memang kita sedang berada di jam kerja.

Memang pastinya kita akan selalu tergoda untuk berbicara dengan rekan kerja, entah mengenai kehidupan mereka, liburan mereka, atau mungkin mengenai atasan dan rekan kerja yang lain (biasanya sih kita sebut itu sebagai “menggosip” hehe). Tapi… kenyataannya sering kali pada akhirnya kita terbawa suasana, dan menghabiskan sangat banyak waktu di sana.


Jangan takut untuk menolak ajakan untuk mengobrol bersama mereka di tengah – tengah pekerjaan kita. Cara terbaik, tentunya adalah dengan berbicara secara langsung dan jujur, tentunya dengan nada yang ramah, dan tentunya mereka akan mengerti. Sama seperti media sosial, kita akan mempunyai sangat banyak waktu untuk “bergosip ria” selepas jam kerja nanti.



Nah.. itulah 5 hal yang sebaiknya mulai kita hindari agar produktivitas bekerja kita tetap terjaga. Memang 5 hal tersebut terkesan “sepele” ataupun “tidak penting”, tetapi justru kalau kita lihat secara realistis, kita mungkin saja sering melakukan hal itu semua selama jam kerja, dan pada akhirnya kita terheran mengapa banyak sekali pekerjaan kita yang tidak bisa diselesaikan tepat waktu.

Selalu ingat bahwa menjadi “sibuk” bukanlah tujuan utama kita bekerja, karena kenyataannya pekerjaan kita tidak akan pernah ada habisnya.

Tetapi apabila kita bisa mengerjakannya secara “produktif”, kita akan mampu menyelesaikan lebih banyak pekerjaan secara tepat waktu, dan membuat kita menjadi lebih nyaman dengan pekerjaan kita! 😊


09 Jun 2023

Artikel Lainnya